PEMBEBASAN

BAYANGKAN SEORANG ANAK KECIL YANG telah dicoba diberi obat bius. Ketika sudah tubuh besar , tumbuh anak itu tetep membutuhkan obat  tersebut. Hidup tanpa obat bius membuat hidupnya  sakit sekali sehingga mungkin lebih baik mati bagi dirinya. Seperti  anak itu , dan saya juga telah menggunakan obat bius, seperti  ; “persetujuan “ , “penghargaan”, ”keberhasilan “ , “peenerimaan” , “ atau “popularitas”. Sekali Kamu  telah memakai  obat bius itu , masyarakaat akan mengendalikan Kamu menjadi sebuah robot .

Bagaimana manusia bisa menjadi robot?? Dengarkanlah ; “Oh, begitu cantiknya  Kamu.” Robot itu pun membesar dengan penuh kebanggaan. Begitu saya tekan tombol penghargaan, robot itu beranjak naik. Begitu saya tekan tombol kritik, Robot itu memukul pantatnya. Kita dikendalikan sepenuhnya. Kita sangat dipengaruhi oleh persetujuan ! Begitu mudahnya kita dikendalikan . Kalau kita kehilanggan itu semua,  kita merasa takut , takut untuk berbuat kesalahan, takut kalau orang menertawakan kita .
    
Saya pernah melihat seorang gadis kecil berumur tiga tahun masuk ruang makan dengan berdandan . Kami bertepuk tanggan , namun dia pikir kami  sedang menertawakanya  sehingga gadis kecil itu berlari keluar dengan cepat. Ibunya lalu mencarinya , tetapi ia tetap  tidak mau kembali ke ruang makan  . Dia mengira kami telah mentertawaakannya  . Dia baru berumur tiga tahun dan kita telah mentertawakanya. Seorang pasti pernah mengajarinya untuk mempunyai sikap seperti  itu . kalau kamu melakukan ini dan itu ,  orang  pasti akan memberi  pujian, dan gadis itu akan senang . Sekali Kamu telah menggunakan obat bius ini,  selesaikan sudah semuanya . 
    
Apakah Kamu berpikir  Yesus Kristus di kendalikan oleh anggaapan  orang terhadap dirinya?? Orang yang  sadar  tidak  akan membutuhkan obat bius itu.
    
Ketika  Kamu  membuat satu kesalahan dan ditolak , Kamu  akan merasakan kekosongan yang teramat dalam . Kesendirian Kamu  begitu  mendalam  sehingga  Kamu  terpaksa memakai obat bius yang di sebut  dorongan dan penerimaan . Dengan demikian , Kamu masih saja di kendalikan oleh obat bius itu . Lalu bagaimana kita akan lepas dalam kondisi ini? Karena Kamu  telah memakai obat bius itu , Kamu  telah kehilangan kemampuan mencintai.  Kamu  tidak bisa lagi melihat manusia . Yang Kamu sadari hanyalah apakah orang menerima Kamu  atau tidak, menyetujuimu  atau tidak . Kamu  melihat mereka sebagai sesuatu yang mengancam mu untuk mendapatkan obat bius itu, atau justru membantu Kamu mendapatkannya.
    
Sekarang bayangkan seorang politisi. Seringkali para politisi tidak melihat orang sama sekali . Mereka hanya melihat suara untuk pemilu ,  dan jika Kamu  bukan merupakn bantuan  atau justru ancaman terhadap suara yang mungkin mereka  dapatkan, mereka tidak akan melihat mu .Yang dilihat adalah usahawaan uang . Mereka tidak melihat orang , tetapi hanya meliihat urusan bisnis.
     
Kalau kita masih berada di bawah pengaruh obat bius itu, kita tidak berada dengan politikus dan para usahawaan . bagaiama mungkin kita mencintai apa yang kita tidak lihat ? Bagaimana kita bisa bebas dari obat bius itu? Kita harus melepaskan belitan-belitan itu dalam sistem kita . belitan itu telah menjerat sampai tulang-tulang kita . Kontrol semacam itulah yang dipakai masyarakat terhadap kita . Jika kita tidak dapat membebaskan dari diri kita sendiri , segala sesuatu akan menjadi sama , tidak ada perubahaan , dan kita akan menjadi lepas bebas . Kita akan berada dalam dunia . Hal ini memang menakutkan . Seperti halnya kita menanyakan hal ini kepada seorang pecandu obat , “ Mengapa kamu tidak menikmati makanan yang baik dan bergizi, air segar dari mata air pegunungan, dan udara pagi yang segar?  Singkirkanlah obat-obat biusmu demi itu semua !” Dia tidak dapat memahami gagasan semacam itu karena dia tidak dapat hidup tanpa obat-obat bius .
    
Bagaimana kita keluar dalam situsi ini? Ketekutan harus dihadapi . Kita harus memahami mengapa kita tidak dapat hidup tanpa persetujuan orang. Bagaimana kita mencintai orang ?? Mati untuk mereka . Mati untuk keperluan orang lain. Pahamilah apa yang diakibatkan oleh obat-obat bius itu pada diri Kamu.
    
Bersabarlah dengan dirimu  sendiri . Lalu nama obat-obat bius itu : ini adalah rangsangan buatan . Apakah Kamu  benar-benar ingin hidup? Rasakanlah indera dan pikiraan mu . Hargailah karyamu , dan alam semesta ini, pergilah ke pegunungan dan hargailah pepohonan dan bintang-bintang, suasana malam. Cinta kemudian akan lahir dalam keseendirian . Kamu  akan sampai ke dalam negeri cinta dengan melalui negeri kematian . Kamu  akan menyadari bahwa hati Kamu  telah membawamu  ke padang gurun yang luas . Pertama kali Kamu  akan merasa kesepian akan karena Kamu  tidak terbiasa menikmati orang tanpa tergantung kepada mereka.
 
Pada akhirnya proses,Kamu akan dapat melihat orang lain . Keumudian ,Kamu  akan melihat padang gurun itu akan di ubah  menjadi cinta .usik pun akan berkumandang di dalam hati mu .cinta akan memancar  selamanya .berilah makanan yang cukup kepada diri mu  sendiri . panggilah nama obat-obat bius itu dan bersahabatlah , seperti  halnya Kamu  akan berada bersama  dengan seorang  pecandu.
    
Bayangkan seseorang  yang  persetujuan dan pengharapan nya sangat Kamu  butuhkan.  Apahkah  Kamu  dapat  menyadari  bagimana Kamu  rela kehilangan  kebebasan mu ketika berhubungan dengan orang itu. Bayangkn pula seseorang  yang  Kamu   butuhkan untuk mengobati kesepianmu  , Bayangkan dengan melihat orang tersebut , betapa Kamu  telah kehilangan kebebasaanmu  sendiri.  Kamu  tidak merasa lebih bebas lagi!! Kamu tidak berani mnjadi diri sendiri ??
    
Kamu  tidak perlu mengesankan siapa pun lagi . Kamu  merasa nyaman dengan setiap orang . Kamu  tidak perlu menginginkan apa pun dari siapa pun juga.  Tidak terpenuhi nya keinginan-keinginan mu membuatmu  tidak bahagia.
    
Kalau Kamu sudah tidak perlu lagi mempertahankan Kamu sendiri dari orang lain . Kamu  tidak perlu lagi merasa membuat alasan, atau menjelaskan dirimu  sendiri . Kamu  tidak pelu terganggu dengan apa yang mereka katakan atau apa yang mereka pikirkan. Kamu  tidak merasa tidak enak . Kamu tidak akan membiarkan dirimu terpengaruh . Itulah cinta akan bertumbuh .
    
Dalam keadaan saya membutuhkanmu , saya tidak dapat mencintaimu …“Apabila kamu hanya memberi  salam kepada kamu saja , apakah lebihnya dari perbuataan orang lain? Dan, apabila kamu mengasihi kamu apakah upahnya? Karena itu , haruslah kamu sempurna ,  sama seperti Bapamu yang disurga adalah sempurna. Karena Dia telah menerbitkan matahari bagi orang jahat dan baik , bagi orang benar dan orang tidak benar.”   





~SEKIAN~


MUuUUuaaAacCccHhhHhH………………………………………………………………

1 comments:

Unknown mengatakan...

Bro Maksudnya Pembebasan Disini Apa Yah???

Terus Mau Tanya Nieh,Klo Pembebasan Di Indonesia Seperti Apa Yah......

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls